Pengelolaan Keuangan dan mengkomunikasi tentang uang bersama pasangan adalah hal yang sangat baik, namun pada kenyataannya untuk membicarakan hal uang akan menjadi pertengkaran suami-istri. Membahas tentang uang bukan hanya soal kaya atau miskin, tetapi hubungan suami-istri akan menjadi harmonis ketika permasalahan uang sudah menjadi kesepakatan bersama.
BE THE CHANGE YOU WANT TO SEE IN THE WORLD
Berikut ini adalah tips pengelolaan keuangan bersama pasangan :
- Luangkan waktu untuk bicarakan tentang uang
Sangat penting untuk mengetahui perasaan pasangan ketika berbicara tentan uang. Ada yang merasa tertekan karena ketika berbicara uang sehingga menjadi tidak nyaman dalam membahas tentang uang. Mungkin ada salah satu dari pasangan, entah suami atau istri lebih bersikap hemat atau sebaliknya lebih sembrono. Bersikaplah terbuka dengan apa adanya, berapa penghasilan anda masing-masing yang suami-istri saling mengetahui, apakah masing-masing memiliki utang yang saling mengetahui, apakah salah satu dari suami-istri memiliki pengeluaran yang tidak saling tahu. Diskusikan satu sama lain mengenai keuangan yang dapat menyebabkan ketidaksepakatan dan ketidakharmonisan di dalam keluarga.
- Keterbukaan
Keterbukaan suami istri bukan hanya di dalam hubungan seks saja, tetapi keterbukaan dalam pengelolaan keuangan. Suami-istri bisa saling mengetahui akun rekening bank atau tagihan kartu kredit atau hutang lainnya. Saling berbagi tanggung-jawab terhadap akun-akun suami-istri, termasuk akun polis produk asuransi. Setidaknya kalau di antara suami-istri terjadi sesuatu risiko, polis asuransi dapat di klaim.
- Miliki Tujuan Bersama dan Menuliskannya
Saya menemukan berbagai pengalaman keluarga yang tidak memiliki tujuan bersama, termasuk saya dan istri saya. Suami ingin mengganti mobil baru, si istri ingin punya rumah baru. Atau suami ingin ekspansi bisnis, istri ingin jalan-jalan ke Eropa. Ada lagi suami suka dengan hal-hal yang baru mengenai teknologi tinggi, lalu istri suka dengan sesuatu yang berhubungan dengan dapur. Tidak ada yang salah mengenai perbedaan suami-istri, selama bisa di diskusikan dan saling terbuka untuk membicarakannya serta di sepakati bersama. Memiliki tujuan bersama akan lebih membantu termotivasi dalam menabung untuk mencapai tujuan. Dan tentunya jangan lupa tujuan bersama yang sudah di sepakati suami-istri harus di tuliskan ke dalam catatan sebagai pengingat.
- Anggaran
Setelah punya tujuan bersama, lalu berapa banyak uang yang di hasilkan dapat di sisihkan. Tentunya akan menjadi kesulitan bagi suami-istri kalau tidak mempunyai catatan anggaran dan pengeluaran. Kebiasaan baik dalam membuat anggaran dapat melihat potret kondisi keuangan keluarga, apakah penghasilan yang di dapat dengan pengeluaran dalam 1 bulan terjadi surplus atau defisit. Jangan sampai lebih besar pasak daripada tiang. Cara mengetahuinya adalah dari kebiasaan menganggarkan dan mencatat. Anda perlu mengetahui ke mana saja uang anda mengalir baik secara personal atau bersama pasangan. (Baca juga : Cara Sederhana Mengurangi Biaya Hidup)
- Dana Darurat
Setelah anda memiliki anggaran dan mengetahui pengeluaran anda, mulailah mengumpulkan dana darurat jika anda belum memilikinya. Anda perlu mempelajari cara membuat dana darurat. Perhitungan sederhana dari dana darurat adalah 3-6 bulan dari total pengeluaran bulanan anda. Mengumpulkan dana darurat ini tidak dapat anda kerjakan kalau anda tidak membuat anggaran, hal ini di gunakan untuk berjaga-jaga kalau dalam situasi risiko kehilangan penghasilan atau ada kerusakan barang yang harus segera di ganti tanpa harus menganggu anggaran lainnya.
You will never be happy if you continue to search for what happiness consists of. You will never live if you are looking for the meaning of life.
- Review berkala
Setelah semua hal di atas berhasil dikerjakan oleh anda dan pasangan anda, pastikan di lakukan berulang secara berkala. Anda bisa lakukan di setiap akhir tahun misalnya. Ini harus dilakukan seperti adanya perubahan situasi ekonomi, penambahan jumlah anggota keluarga atau kenaikan biaya pendidikan anak dll. Setiap perubahan keadaan ekonomi, artinya ada pos anggaran yang berubah, lalu ada perubahan dana darurat. Manfaat lainnya dari review berkala ini dapat membuat anda dan pasangan semakin terlatih dalam hal kesepakatan. Ada fakta mengatakan bahwa perceraian suami-istri terjadi bukan hanya tidak punya uang saja, dalam hal banyak uang pun bisa terjadi. Sumber masalahnya di mulai dari ketidaksepakatan dalam membicarakan uang.
- Tanggung jawab bersama
Berbagi tanggung-jawab bersama antara suami-istri bukan artinya siapa yang harus melakukan terlebih dulu. Jika anda menuntut pasangan untuk melakukan perubahan lebih dulu juga tidak bisa. Perubahan kebiasaan harus di lakukan oleh masing-masing pihak, jika suami mempunyai kekuatan mencatat maka suami yang melakukan pencatatan jangan diserahkan ke istri untuk mencatat. Atau istri lebih boros dalam pengeluaran uang, jangan menuntut istri berubah untuk menjadi lebih hemat. Ingat harus di mulai dari point 1 di atas.
Jika tips pengelolaan keuangan ini di rasa sulit bagi para pasangan suami-istri untuk di lakukan, anda dan pasangan mungkin membutuhkan pihak ketiga yang dapat menjembatani hal ini, bisa juga memakai jasa perencanaan keuangan yang bersertifikasi untuk membantu anda dan pasangan.